27 Februari 2024

Keadaan yang terjadi di Akhir Jaman, Ini yang akan jadi makanan orang beriman

 
Ilustrasi makanan orang beriman


 Sebelum munculnya Dajjal (Antichrist) di muka bumi sebagai tanda berakhirnya dunia, orang-orang kafir (penolak kebenaran) akan merasa haus dan lapar karena kemarau panjang yang akan menimpa mereka. Lalu bagaimana dengan makanan para penyembahnya sebelum Dajjal datang? 

 Mengutip Ensiklopedia Akhir Zaman karya Muhammad Ahmad Al Mubayyadh, sebelum kedatangan Dajjal, kondisi dunia sangat memprihatinkan.

 Maka akan terjadi keadaan dimana manusia akan haus dan lapar. Sebelum Dajjal muncul, manusia akan melewati musim yang sangat sulit, yaitu musim kelaparan.

 Pada masa ini, banyak orang yang mati kelaparan karena air susah didapat dan makanan sulit didapatkan, sudah dalam proses ya??

 Untuk mendapatkan makanan, orang bermain aman supaya tidak disalahkan, bermain judi online, memfitnah atau ghibah supaya diakui oleh manusia, bertengkar, berdebat, berkelahi bahkan membunuh, sudah dalam proses ya?? 

 Keadaan jiwa manusia sangat buruk dan banyak yang putus asa. Namun, orang beriman akan sadar dengan situasi seperti ini, selalu berdoa dan berusaha, meyakini bahwa aktifitasnya dari bangun tidur sampai tidur lagi sudah ketentuan Tuhan yang sejati dan sebenar-NYA Allah Swt melalui pilihan hidup manusia itu sendiri.

 Saran hemat penulis di akhir zaman ini, untuk semua agama berdoalah : Ya Tuhan berilah petunjuk dirimu yang sebenar-NYA. Buka hati, kosongkan pikiran, percaya dan harus yakin beberapa hari kedepan Inshallah diberi petunjuk, ilmu baru (melalui sosmed, tv, aktifitas sehari hari dan lain-lain).

Makanan orang beriman hanya Tasbih, Takbir, Tahmid dan Tahlil 

 Petikan Kitab Fitnah Dajjal & Ya'juj dan Ma'juj : Mengungkap Misteri Munculnya Dajjal dan Ya'juj Ma'juj karya Lilik Agus Saputro.

Aisyah RA meriwayatkan: “Rasulullah SAW meriwayatkan kondisi sulit dan mengerikan yang terjadi sebelum munculnya Dajjal.

 Saya (Aisyah RA) bertanya: “Ya Rasulullah, dimanakah orang-orang Arab pada waktu itu?

 Beliau (Rasulullah Saw) menjawab: “Wahai Aisha, jumlah orang Arab pada waktu itu sangat sedikit.

” Saya bertanya lagi: “Makanan apa yang cukup bagi orang-orang beriman pada waktu itu?

” Beliau menjawab: 'Apa saja yang cukup bagi para malaikat, yaitu tasbih (ucapkan subhanallah), takbir (ucapkan Allahuakbar), tahmid (ucapkan alhamdulillah) dan tahlil (ucapkan la ilaha illallah).

" Saya bertanya: "Kekayaan apa yang terbaik saat itu?

" Beliau menjawab: “Budak yang sehat dapat menyediakan air untuk tuannya. Adapun makanan, pada masa itu tidak ada makanan" (HR Ahmad).

 Selanjutnya Ibnu Umar RA meriwayatkan bahwa Rasulullah (SAW) pernah bertemu dengan para sahabat lalu bertanya kepada mereka tentang makanan bagi manusia ketika Dajjal datang ke dunia.

 Nabi SAW bersabda: “Makanan para malaikat.
” Kemudian mereka bertanya lagi: “Apa makanan para malaikat ya Rasulullah?

 Beliau menjawab: “Makanannya adalah ucapannya dengan tasbih dan (taqdis) yang menyucikan Allah.

 Barangsiapa ucapannya pada hari itu adalah tasbih dan taqdis, maka Allah akan meredakan rasa lapar orang itu sehingga dia tidak takut akan kelaparan (HR Al Hakim).

Di saat kepercayaan masyarakat sedang rapuh, Dajjal akan datang dan melakukan kesalahan yang lebih besar.

 Dajjal turun sebelum ajalnya dengan kelebihan mampu mengaburkan keimanan.

 Nabi SAW bersabda: “Tidak ada cobaan di bumi sejak Allah menciptakan Adam, yang lebih besar dari fitnah Dajjal.

 Dan sungguh, setiap kali Allah mengutus seorang nabi, niscaya dia akan mengingatkan umatnya akan bahayanya Dajjal. (HR Ibnu Majah) Wallahu a'lam.

 Doa agar terhindar dari fitnah Dajjal 

Rasulullah SAW mengajarkan doa agar terhindar dari fitnah Dajjal.
Doa ini terdapat dalam hadits yang dikeluarkan oleh Imam Bukhari dan umat Islam.

 Berikut bacaan doanya : 
1. Versi pertama 
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ ، وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ
وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ 

Bahasa latinnya : Allahumma inni audzubika min 'adzabi jahannama wa min adzabil qabri wa min fitnatil mahya wal mamati, wa min syarri fitnatil masihid dajjal 

Artinya : “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung dari siksa neraka Jahannam, dari siksa kubur, dari fitnah hidup dan mati, dan dari fitnah keji al-masih ad-Dajjal (HR Muslim)

2.  Versi kedua
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Bahasa latinnya : Rabbana atina fid dunya hasanah wa fil Akhiroti Hasanah Waqina 'Adzabannar 

Artinya : " Ya Allah, berilah kami kebaikan-kebaikan dalam kehidupan  dunia dan kebaikan-kebaikan di akhirat, serta lindungi kami dari siksa api neraka (HR Bukhari)

Semoga bermanfaat ya.

Tidak ada komentar:

Wasiat Rasulullah agar Kaum Muslimin Selamat di Akhir Zaman

Ilustrasi Hari Kiamat    Rasullulah SAW merupakan hamba Allah yang sangat  istimewa dan dicintai banyak umat. Ia adalah nabi terakhir yang d...